CIAMIS,-
Semangat Sumpah Pemuda harus dimaknai sebagai komitmen untuk membangun bangsa
dan negara. Sumpah Pemuda adalah tekad bersama untuk menciptakan keadilan,
kesejahteraan, dan kemerdekaan bagi rakyat. Tanpa komitmen kuat dari para
pemuda, mungkin negara ini tidak akan berdiri seperti sekarang.
Hal
itu diungkapkan Ketua DPD Angkatan Muda Pembaharauan Indonseia (AMPI) Kabupaten
Ciamis, Mohamad Ijudin usai menggelar Seminar Kebangsaan bertajuk “Gebyar
Pemuda Inspiratif” di Pendopo Wretikandayun Karangkamulyan, Kecamatan
Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jumat (26/04/2024).
“Jelang
Hari Sumpah Pamuida biasanya kami mengadakan pemberian award dalam tiga
kategori, namun tahun ini hanya satu kategori karena disesuaikan dengan tema
besar, yaitu Demokrasi Berintegritas, Kepemimpinan Inspiratif, dan Pembangunan
Berkeadilan,” katanya.
Menurutnya,
kegiatan ini merupakan pelaksanaan yang keempat kalinya, namun dengan konsep
yang lebih serius melalui seminar kebangsaan.
“Ini
menjadi upaya AMPI dalam menumbuhkan semangat generasi muda agar termotivasi
menjadi pemimpin masa depan yang berkarakter dan berwawasan kebangsaan.
Dalam
kegiatan yang sebelumnya dilakukan sosialisasi 4 Pilar oleh Dr H Agun Gunandjar
Sudarsa sebagai bekal untuk generasi muda ini juga menjadi ajang bagi generasi
muda untuk menumbuhkan semangat kreativitas, integritas, dan kepemimpinan
berkeadilan di tengah tantangan era digital.
“Kami
berharap anak-anak muda terinspirasi untuk menggali ilmu kebangsaan dan
kenegaraan, agar kelak menjadi pemimpin yang berkualitas dan berintegritas,”
tambahnya.
Diakuinya,
AMPI ingin terus menumbuhkan semangat itu agar anak-anak muda Ciamis siap
melanjutkan estafet kepemimpinan dengan semangat nasionalisme dan integritas
tinggi.
Kegiatan
ini menjadi momentum para mahasiswa, pelajar, serta perwakilan organisasi
kepemudaan untuk mengobarkan kembali semangat Sumpah Pemuda sebagai komitmen
bersama membangun bangsa yang berintegritas dan berkeadilan.
Hadir
sebagai narasumber, Dr. H. Agun Gunandjar Sudarsa, Bc.IP., M.Si selaku pembina
dan dewan penasehat AMPI, Aa Ramdhani selaku pakar motivasi, serta A Miftah
Sofa, selaku Kuwu Beber yang juga peraih penghargaan Nobel versi AMPI atas
kiprah inspiratifnya.
Miftah
dikenal karena perjuangannya yang luar biasa, dari nol hingga menjadi kepala
desa berprestasi.
Sebgai
salahseorang narasumber, Abdul Wahid Miftah tentunya menjadi perhatian peserta
yang mayoritas pemuda, apalagi Kepala
Desa Beber, Kecamatan Cimaragas, Kabupaten Ciamis ini besar dan lama kiprahnya
di organisasi pemuda terbesar, Karang Taruna.
“Saya
terkejut sekaligus bangga saat menerima penghargaan dari AMPI sebagai seorang
aspiratif. Padahal, sebelumnya saya tidak diberi tahu hanya diundang hadir saja.
Ternyata hasil observasi dan analisa mereka terhadap apa yang saya lakukan itu
benar-benar nyata. Saya merasa bangga dan terharu,” kata mantan Ketua Karang
Taruna Kecamatan Cimaragas itu.
Sementara
Mohamad Ijudin menambahkan, diawal masa jabatannya, seorang Miftah bisa menyekolahkan
299 warga ke program Paket C, memberikan satu ekor domba bagi anak-anak yang
ingin bersekolah, serta menggagas berbagai program sosial bagi anak yatim.
“Perjalanan
hidup Kuwu Miftah kami hadirkan agar menjadi inspirasi nyata bagi generasi
muda. Diera yang serba digital ini, banyak anak muda yang terlena dengan gaya
hidup hedonis dan lupa pada jati dirinya sebagai calon pemimpin bangsa,” ujar Ijudin.
(EDA)*






0 Comments