LUMBUNG,- Bupati Ciamis, Dr. H Herdiat Sunarya mengingatkan kepada para kepala desa (Kades) agar selalu hati-hati dalam tatakelola keuangan desa, karena sekarang anggaran untuk desa kadang-kadang lebih besar daripada dinas, bahkan ada desa yang anggarannya lebih besar dari anggaran dinas.
Hal itu diungkapkannya usai melaksanakan tarawih keliling (Tarling) ke-3 tingkat Kabupaten Ciamis (15 Ramadhan) di Eks-Kewadanaan Kawali di Mesjid Darul Amanah, Desa Awiluar Kecamatan Lumbung, Kamis (06/04/2023).
Dikatakan Bupati, agar tidak salah dalam mengelola administrasi keuangan di desa, maka kualitas Sumber Daya Manusia (SDM)nya harus lebih ditingkatkan, agar tercipta administrasi yang baik sehingga dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan peluang terjadinya kesalahan administrasi dapat terhindarkan.
“Desa harus memiliki SDM yang baik supaya tidak salah administrasi dalam pengelolaan anggaran. Saya tidak mau ada kepala desa karena ketidaktahuannya terjerat hukum dan berakhir di penjara. Untuk itu saya berharap agar hati-hati dalam tata kelola keuangan desa. Hindari ketidaktertiban administrasi,” katanya.
Bupati juga mengatakan, ada tiga hal yang harus dipahami oleh para kepala desa serta jajarannya, korupsi itu menguntungkan diri sendiri, menguntungkan orang lain dan menguntungkan corporate tanpa ada kesepakatan secara hukum serta merugikan negara.
“Hati-hati bila ada bantuan keuangan harus diperhatikan keamanan, ketertiban dalam tata kelola administrasi nya,” katanya.
Bupati juga mengungkapkan, ada tiga hal yang harus dipahami dan dilaksanakan oleh semua Aparatur Sipil Negara (ASN), kepala OPD, camat dan kepala desa, dalam melaksanakan pekerjaan, yaitu Integritas atau loyal terhadap pekerjaan artinya menunjukkan prinsip moral dan etika yang baik, bekerja dengan baik tidak peduli ada yang melihat atau tidak. Memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan mampu bekerja lebih profesional.
“Terima kasih atas kinerja para kepala OPD, camat, kades dan jajarannya yang telah bekerja keras bahu membahu dalam membangun Kabupaten Ciamis dan memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya..
Dalam
kesempatan itu, Bupati juga memberikan bantuan keagamaan kepada DKM Mesjid
Darul Amanah, bantuan 20 kitab suci Alquran, Insentif kepada guru DTA, Insentif
guru TPA, Insentif RT/RW, Insentif Imam
Masjid, Imam masjid besar, bantuan
rutilahu, bantuan paket sembako untuk UPZ, 100 paket bantuan untuk anak yatim
dan dhuafa dengan total sebesar Rp.6,15 miliar yang bersumber dari APBD, Baznas
serta infaq ASN Kabupaten Ciamis. (Nank)**
0 Comments