ISLAMIC CENTRE,- Setelah sebelummnya digelar di Kecamatan Rancah, Halaqah ke II digelar di Islamic Centre dengan mengusung tema “Pererat Ukhuwah menuju Ciamis Berkah” Senin (30/12/2019).
Hadir Bupati Ciamis, H. Herdiat Sunarya didampingi Wakil Bupati Yana D Putra dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan para tokoh agama dengan harapan visi misi Ciamis dalam hal keagamaan bisa terwujud.
“Semoga dengan halaqah ini dapat mempererat ukhuwah dan silaturahmi antar sesama umat, antar agama sehingga menuju Ciamis berkah dapat tercapai,” kata Bupati.
Dijelaskannya, salahsatu kebijakan pemerintah tentang keagamaan sesuai dengan visi misi Ciamis, yaitu gerakan shalat berjamaah dan magrib mengaji. Selain untuk mempereret silaturahmi juga untuk memakmurkan masjid di daerah masing-masing.
“Kami juga mengadakan pengajian untuk ASN yang digelar tiga bulan sekali di pendopo,” katanya seraya mengakui, gerakan magrib mengaji, shalat berjamaah dan pengajian rutin ASN dapat membawa berkah untuk Kabupaten Ciamis.
Diakuinya, dalam mewujudkan visi misi dibidang keagamaan, mulai tahun depan akan memberikan insentif untuk guru ngaji. Meskipun nominalnya tidak sesuai, mudah-mudahan dapat membantu meningkatkan perekonomian keluarga guru ngaji.
Selain itu, untuk membantu meningkatkan kinerja Majelis Ulama Indonesia (MUI) tiap kecamatan akan diberikan bantuan oprasional kendaraan roda dua, motor.
“Kami juga didukung DPRD Ciamis yang menyetujui memberangkatkan umroh bagi guru ngaji dan imam masjid. Saat ini baru 10 orang yang disetujui, Insha allah kedepanya akan terus bertambah, begitu juga peserta halaqah ini berkesempatan berangkat umroh sebanyak dua orang melalui undian,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu Bupati juga megungkapkan, pihaknya akan segera membereskan pembangunan Gudung Islamic Centre berikut berbagai sarana dan prasarananya.
“Nantinya, masyarakat yang akan melaksanakan kegiatan keagamaan di Gedung IC tidak akan dipungut biaya alis gratis,” tegasnya.
Dijelaskannya, Gedung IC akan dimaksimalkan fungsinya sebagai sarana melaksanakan kegiatan keagamaan, karena selama ini kebanyakan dipakai untuk hajatan.
“Dengan semangat kebersamaan dan bahu membahu serta partisipasi seluruh masyarakat, kita bangun Ciamis yang lebih baik, lebih maju dan lebih agamis,” tegasnya.
Bupati juga menghimbau kepada masyarakat yang akan merayakan tahun baru 2020 agar jangan berlebihan, harus saling menghormati antar sesama dan menjaga kondusifitas juga keamanan di Ciamis. (Nank/cZ-01)*
0 Comments